Selayang Pandang Gunung Raung

Gunung Raung merupakan gunung api STRATO tipe A. Gunung Raung mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan Hutan Ericaceous atau hutan gunung. Gunung ini muncul dilereng sebelah barat komplek Kaldera Ijen. Memiliki ketinggian 3.332 mdpl dan berada antara koordinat 8°07′30″S 114°02′30″E


Gn. Raung merupakan bagian dari kelompok pegunungan Ijen yang terdiri dari beberapa gunung, diantaranya Gn.Suket (2.950mdpl), Gn.Raung (3.332mdpl), Gn.Pendil (2.338), Gn.Rante (2.664), Gn.Merapi (2.800), Gn.Remuk (2.092), dan Kawah Ijen.



Gunung Raung juga sebuah gunung yang besar dan unik, yang berbeda dari ciri gunung pada umumnva di pulau Jawa ini. Keunikan dari Puncak Gunung Raung adalah kalderanya yang berbentuk elips dengan kedalaman sekitar 500 meter, yang selalu berasap dan sering menyemburkan api dan terdapat kerucut setinggi kurang lebih 100m.

Gn.Raung termasuk gunung tua dengan kaldera di puncaknya dan dikitari oleh banyak puncak kecil, menjadikan  pemandangannya benar-benar menakjubkan. Selain menakjubkan juga mendebarkan, ketika kita melihat kebawah kawahnya yang besar dan dalam. Seolah mata kita ikut meluncur jatuh kedasar kawahnya.
  
Rute Pendakian

Rute - Puncak Sejati G Raung
Pendakian gunung raung bisa dilakukan dari dua rute yaitu Kalibaru dan Sumber Wringin. Rute pendakian dari Kalibaru dikenal sebagai rute yang paling ekstrim dari berbagai rute pendakian yang ada di Jawa.

Untuk melakukan pendakian keraung pastikan kita memiliki stamina dan kuat dan peralatan yang memadai serta perbekalan yang cukup, terlebih apabila kita ingin mendaki via jalur Kalibaru.

Kalibaru

Kalibaru ada di wilayah Banyuwangi, kita bisa menuju kesana dari Surabaya - Banyuwangi.

Rute Kalibaru
Untuk mendaki Raung via Kalibaru, pastikan kita melakukan perijinan sebelumnya. Kita harus mengurus surat ijin kepada Kecamatan, kepolisian dan perhutani (berupa izin tertulis kalo kita melakukan pendakian, waktu dan peserta), setelah selesai mengurus perijinan kita bisa cari ojek menuju rumah Bp. Suto di dusun Wonorejo Rt 01/01 Desa Kalibaru Wetan – Banyuwangi.

Sebelum melakukan pendakian kita harus mengurus surat ijin kepada Kecamatan, kepolisian dan perhutani (berupa izin tertulis kalo kita melakukan pendakian, waktu dan peserta), setelah selesai mengurus perijinan kita bisa cari ojek menuju rumah Bp. Suto di dusun Wonorejo Rt 01/01 Desa Kalibaru Wetan – Banyuwangi. Menggunakan ojek motor dengan harga Rp 15.000/ojek, Nama Bp. Suto yang seorang purnawirawan AD ternyata sudah cukup familiar ditelinga para tukang ojek St. Kalibaru. - See more at: http://chk2489.blogspot.com/2013/03/jalur-pendakian-gunung-raung.html#sthash.dydsHQ7Z.dpuf

Sumber: http://chk2489.blogspot.com/2013/03/jalur-pendakian-gunung-raung.html
Muhammad Chamdun
Sebelum melakukan pendakian kita harus mengurus surat ijin kepada Kecamatan, kepolisian dan perhutani (berupa izin tertulis kalo kita melakukan pendakian, waktu dan peserta), setelah selesai mengurus perijinan kita bisa cari ojek menuju rumah Bp. Suto di dusun Wonorejo Rt 01/01 Desa Kalibaru Wetan – Banyuwangi. Menggunakan ojek motor dengan harga Rp 15.000/ojek, Nama Bp. Suto yang seorang purnawirawan AD ternyata sudah cukup familiar ditelinga para tukang ojek St. Kalibaru. - See more at: http://chk2489.blogspot.com/2013/03/jalur-pendakian-gunung-raung.html#sthash.dydsHQ7Z.dpuf

Sumber: http://chk2489.blogspot.com/2013/03/jalur-pendakian-gunung-raung.html
Muhammad Chamdun

Pendakian dari Kalibaru memiliki 9 pos sebelum mencapai puncak. Dimulai dari basecamp (post 1) hingga post berikutnya sampai puncak memiliki medan pendakian yang semakin berat.

Sumber Wringin : 

Kita dapat mendaki G. Raung,  dari arah Bondowoso. Kalau dari arah barat, Bandung, Jakarta dsb, bisa naik kereta api jurusan Surabaya, atau kalau beruntung kita mendapatkan yang langsung ke Jember. Dari stasiun Jember, mulai subuh sudah ada "Lin" semacam angkot, carilah yang meluncur ke terminal Arjasa.

Dari terminal itulah kita akan meluncur ke Bondowoso. Saat terakhir (akhir Desember 2009) naik bis ke Bondowoso kita harus nebus tiket Rp.5000 / orang. Cukup murah untuk jarak yang lumayan jauh. Dari Bondowoso kita bisa belanja perbekalan dan perlengkapan pendakian kita, meskipun di desa terakhir pun ada pasar yang buka.

Dari Bondowoso ini, lagi-lagi kita meneruskan perjalanan ke arah Garduata dengan menggunakan angkutan umum. Turun pas di pertigaan Garduata, ditandai dengan anak panah penunjuk ke Kawah Ijen sejauh 60 Km. Dari pertigaan Garduata ini, perjalanan kita teruskan menuju desa Sumber Wringin yang merupakan tempat kita mendaftar ke Pos Pendakian Gunung Raung.

Sebuah pos pendakian yang terbilah megah, dengan taman, kolam ikan, tempat penginapan serta peristirahatan yang nyaman, dengan menggunakan Colt melalui Sukosani. Di post inilah segala sesuatu yang berhubungan dengan pendakian kita persiapkan semuanya, termasuk administrasinya. Apabila ingin belanja pun, pasarnya tidak jauh dari post. Cukup nyaman untuk menambah kekurangan perbekalan kita... :)

Pendakian diawali dari desa Sumber Wringin ini, melalui kebun pinus dan perkebunan kopi menuju Pondok Motor sebagai Post Awal pendakian.

Pendakian Gunung Raung - 1 
Pendakian Gunung Raung - 2 

Posting Komentar

0 Komentar