Catper Singkat Jelajah Curug Sikebut, Karanggayam

Yes Outdoor : Petualangan alam bebas adalah suatu aktivitas yang aku sukai untuk dijalani meskipun banyak kendala maupun resiko dan juga biaya dan harga peralatan pendukung yang boleh dikata tidaklah murah.

Tapi bicara masalah hobby, biaya dan peralatan bisa jadi satu hal yang gak terlalu dipermasalahkan. Yang penting hobby kita tersalurkan dan kita bisa menjalaninya dengan rasa nyaman dan aman, karena kita selalu menggunakan peralatan yang sesuai dengan SOP, tentunya tidak semua aktivitas petualangan kita pukul sama rata.

Bukankah kita tidak harus memiliki alat petualangan tersebut jika ingin berpetualang? Naik gunung misalnya, atau camping. Kalau kita hanya sesekali melakukannya, ada baiknya kita menyewa saja peralatan itu.

My team my adventure
Tim kita


Nah bicara masalah sewa peralatan camping, saya juga menyewakan peralatan camping dan naik gunung tersebut kok. Tentunya dengan price list yang tidak menguras rupiah Anda. Untuk wilayah Kebumen bisa langsung hubungi saya di 085227010120



Nah bicara mengenai petualangan, kebetulan kemarin saya dengan teman teman baru saja menjelajah, bisa juga dikatakan napak tilas ke sebuah curuh dalam perjalanan para senior kami untuk bisa membangun sebuah organisasi sispala di SMAN 2 Kebumen, yaitu Gaspala.

Jelajah curug Sikebut, karanggayam
Nampak dari balik pohon


Ini adalah tentang perjalanan menuju sebuah curug dikawasan Karanggayam, tepatnya di desa Ginandong. Kami, saya sendiri Den Baguse Hari Satria, Azwar Khamid (gsp 14), Mufid (gsp 20), Imam (gsp 19), Imam K (gsp 19) dan Budi (gsp 19). Yang ketiga orang terakhir itu sengaja tidak saya cantumkan angkatannya, biar mereka gak seperti angkatan tua :) haha.. bengis! Bener-bener bengis, langsung pada komplain minta dicantumin angkatannya.

Sebenarnya, rencana ini dimulai dari Azwar Khamid dan Mufid yang datang kerumah, ngobrol tentang rencana jelong-jelong ke curug. Rencana awal adalah ke curug Sindaro di Wadasmalang dan curug Sikebut di Karanggayam.

Jelajah Curug Sikebut
Susur sungai


Tapi akhirnya kami memutuskan untuk menuju curug sikebut. Lalu kami kontak teman-teman tadi, dan alhamdulilah mereka bisa bergabung. Jadilah kami berenam berangkat menuju curug Sikebut, numpak motor mas bro dan browati.

Perjalanan

Perjalanan ini dilakukan pada Kamis kemarin (3/1-16) dari rumah sekitar pukul 10:30, menuju Karanggayam via Karanganyar yang kami lalui dengan lancar, meskipun arus lalu-lintas termasuk padat waktu itu.

Oh ya, ini bukan suatu perjalanan yang membutuhkan peralatan seperti mendaki gunung, jadi kami hanya membawa peralatan sekedarnya. Tapi.. kamera tidak ketinggalan dong :)

Jelajah Curug Sikebut, Karanggayam
Fotografer dan penonton aksi fotografer


Dari Karanganyar, kami ambil jalur menuju Karanggayam kearah utara. Jalur ini merupakan jalur yang cukup asyik untuk dilalui meskipun jalan tidak terlalu lebar, tetapi konturnya yang naik turun dan perbukitan dan hutan puinus di kanan dan kiri serta sungai membuat mata kita dimanjakan dengan pesona alam Kebumen ini. Kalau penasaran silahkan coba deh. Kalau mau test adrenalin kata kang Jo boleh kesini.

Kami break sebentar di pasar Karanggayam untuk membeli amunisi perbekalan kami seperti air mineral, biscuit, kacang dll. Selesai berbelanja, perjalanan kami lanjutkan melalui desa Karang Mojo, belok kiri menuju ke desa Ginandong.

Di sebuah mushola desa Ginandong ini kami menunaikan shalat dhuhur sebelum kami kerumah warga untuk memarkir kendaraan kami. Saat itu waktu sekitar pukul 12 siang.

Jelajah Curug Sikebut, Karanggayam
Under the waterfall

Setelah prosesi penitipan kendaraan selesai, kami lanjutkan perjalanan sekitar 12:30 lebih dikit, menyusuri jalur kecil yang ditumbuhi rumput dan alang-alang dan sungai kecil. Oh ya, sebaiknya jika ingin tracking di area yang lebih ekstrim, jangan gunakan sandal, tetapi sepatu tracking.

Disanalah kamera kami mulai unjuk gigi, jeprat-jepret jeprat-jepret, entah berapa bidikan yang kami lakukan. Maklum, sebagian dari kami adalah fotografer. haha..

Tiba-tiba saya ingat kang Maman Baen yang kemarin diajak main film pendek sama kang Jo tapi malah menjawab diluar konteks "Mentang-mentang aku pendek apa kang? Terus diajak main film pendek?" wkk.. mabok ya bro?

Kalau kang Maman ikut, mungkin dia bisa jadi model. Minimal jadi model orang lagi kecapean. haha

Jelajah Curug Sikebut, Karanggayam
Hujan bro?


Setelah puas, kami putuskan melanjutkan perjalanan dengan menyusuri sungai dengan jalur bebatuan yang cukup besar dan licin karen lumut yang ada dipermukaannya. Jadi saya sarankan, kalau mau menyusuri sungai agar berhati-hati.

Akhirnya sekitar pukul 2 menjelang sore, kami ber enam sampai di lokasi yang kami tuju, yaitu Curug Sikebut. Suasana yang sunyi membuat kami benar-benar bisa menikmati salah satu keindahan alam dengan hembusan angin sejuk serta air dan buliran air yang tertiup angin.


Lagi-lagi kami semua beraksi, jeprat-jepret jepat-jepret ala fotografer professional haha.  Ini adalah sebuah perjalanan singkat, dan disana-pun kami tidak lama, sekitar satu jam mungkin. Belum puas sih sebenarnya, tapi kami berjaga-jaga jangan sampai kehujanan di lokasi maupun perjalanan pulang.

Jelajah Curug Sikebut, Karanggayam
Sedang apa ya mereka?



Akhirnya, setelah sempat beristirahat, menikmati makanan dan pemandangan yang ada serta pose bersama, pada pukul 3 sore kami kembali ke rumah warga tempat kami memarkir kendaraan.

Selanjutnya, setelah prosesi parkir kami selesaikan, perjalanan selanjutnya adalah pulang melalui jalur yang indah dan sayang untuk dilewatkan. Next, mungkin kesini lagi atau menjelajar berbagai spot menarik di wilayah Kebumen yang memang terkenal dengan keindahan alamnya.

Saya, Den Baguse Hari Satria melaporkan untuk Yes Outdoor dari Kebumen. Terima kasih


Posting Komentar

3 Komentar

Silahkan meninggalkan jejak disini bro & sist :)