Lereng Gunung Guntur Kembali Terbakar

Yes Outdoor : Panas terik pada bulan-bulan belakang ini telah menimbulkan kebakaran hutan. Salah satunya adalah kebakaran di kawasan lereng Gunung Guntur yang kemarin sempat kita tengok, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Area tersebut dikenal kerap kali terbakar  setiap tahunnya saat cuaca terik pada musim kemarau, dan pada musim kemarau ini, puluhan hektare tanaman ilalang di blok Rejeng dan Cilopang, Kecamatan Tarogong Kaler, Garut, Minggu, 14 September 2014 mengalami kebakaran lagi.

Kebakaran di lereng gunung Guntur merupakan fenomena alam, hal terebut seperti diungkapkan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut, Dikdik Hendrajaya menyatakan bahwa kebakaran di lereng Gunung Guntur diakibatkan adanya gesekan antara pepohonan yang sudah mengering, kemudian terjadi percikan api dan menjalar melalui dedaunan yang sudah mengering.

“Jadi, akibat cuaca yang sangat panas, gesekan antara pepohonan yang mengering bisa menimbulkan percikan api, sehingga terjadi kebakaran,” ujar Dikdik, Minggu, 14 September 2014.

“Tadi, kepulan asap mulai terlihat sejak hari Minggu ini, sekitar pukul 10.20 WIB,” tambahnya.

Namun, lokasi lereng Gunung Guntur yang terbakar jauh dari permukiman warga, sehingga pihaknya mengimbau warga agar tidak panik. “Lokasi kebakaran memang jauh dari permukiman warga,” ungkap Dikdik.

Lanjut Dikdik, kesiapsiagaan dan kewaspadaan pihak BPBD terus ditingkatkan. Mereka melakukan koordinasi dengan pihak BKSDA, Perum Perhutani, Distarkim CQ, UPTD Damkar Kabupaten Garut.

Selanjutnya, BKSDA telah menerjunkan petugas ke lokasi kejadiaan bersama kelompok masyarakat peduli api Gunung Guntur untuk menangani kebakaran lereng.

“Kami telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait serta telah menerjunkan petugas untuk memadamkan api,” tuturnya.

Semoga kejadian kebakaran hutan ataupun gunung tidak lagi terulang dimasa datang.