Pendaki Yang Hilang di Gunung Sindoro Itu Telah Ditemukan

Yes Outdoor : Akhirnya setelah memakan waktu  hampir tiga minggu lamanya, keberadaan pendaki yang hilang di gunung Sindoro menemukan titik terang.

Kemarin Ahmad Zaenuri, mahasiswa UIN Sunan Kalijaga yang hilang di Gunung Sindoro akhirnya ditemukan Tim SAR dalam keadaan meninggal dunia. Pencarian tersebut membuahkan hasil setelah sebelumnya selalu gagal karena berbagai kendala yang ada, seperti kabut tebal yang menghalangi pandangan.

korban ditemukan di sebuah alur sungai di koordinat 7,18002 Lintang Selatan dan 110,0053 Bujur Timur oleh tim Search Rescue Unit (SRU) 2 yang menemukan korban pada pukul 11.45.

Apapun keadaannya, jasad survivor telah berhasil diketemukan dengan perjuangan berat dari rekan-rekan SAR dan relawan, selanjutnya kita bisa mengambil hikmahnya dan belajar banyak dari kejadian tersebut.

Diantara pelajaran yang bisa kita ambil adalah tentang ijin / pamitan kepada orangtua ataupun keluarga kita, jika kita akan melakukan pendakian. Konon survivor tidak meminta ijin untuk mendaki kepada orang tuanya.

Hal itu seperti yang diungkapkan oleh kerabatnya, Sasrul "Tidak berpamitan, jadi kami tidak tahu. Kami berharap Zaenuri Ahmad bisa segera ditemukan," katanya.

Sekali lagi tentang ijin orang tua, dulu saya dan seorang teman pernah juga melakukan evakuasi seorang pendaki asal Bekasi, kalau gak salah Perumnas I, dengan nickname "Panjul" yang terjatuh kedalam kawah gunung Slamet. Dan lagi-lagi menurut teman-temannya juga pengakuan korban sendiri, dia tidak ijin kepada orang tuanya, dengan alasan takut tidak diberi ijin karena kakaknya saat ini mau menikah pada hari Senin. Sehari sebelum dia jatuh.

Selain itu cobalah belajar untuk memperhitungkan kemungkinan terburuk, jadi siapkan diri, alat, bekal dan ilmu yang memadai ketika kita berencana untuk mendaki gunung. Jangan ada lagi korban yang meninggal digunung.